Rabu, 30 Maret 2011

klif terkini lagu pop bali

Tuesday, January 6, 2009

Nanoe Biroe Transisi Mimpi

Tridatu Transisi Mimpi Nanoe Biroe Untuk mengobati rasa penasaran fans nanoe Biroe terhadap album TRIDATU nanoe Biroe yang molor beberapa bulan, akhirnya nanoe dibawah bendera Jayagiri Production merilis VCD Transisi Mimpi yang merupakan preview pembuatan album Tridatu. VCD ini saat ini sudah bisa didapatkan diseluruh outlet penjualan kaset. Namun sangat disayangkan, VCD yang dirilis dengan tujuan yang baik inipun sekarang sudah banyak dibajak dan bisa didapatkan dilapak-lapak yang menjual VCD bajakan.

Dalam VCD ini digambarkan bagaimana kegiatan nanoe dalam penggarapan album spektakuler Tridatu yang akan memuat 33 lagu dengan 3 bahasa yaitu Bali, Indonesia dan Inggris. Selain itu juga dalam VCD ini juga dimuat beberapa lagu andalan yang akan dimuat dalam album Tridatu seperti Sing Ada Maling Ngaku, Cintamatisme dan beberaoa lagu andalan lainnya.

VCD ini sangat layak untuk dimiliki karena merupakan VCD pertama yang menampilkan artis Bali yang menyanyikan lagu dengan bahasa yang mix. Nanoe yang sempat kami hubungi menyatakan perlu banyak kesiapan waktu, tenaga dan mental yang kuat untuk menggarap album seperti ini karena begitu rumitnya pengerjaan sebuah album dengan 3 bahasa yang sampai saat ini belum pernah diluncurkan oleh artis nasional sekalipun. Rencananya album Tridatu ini akan dirilis dan dilempar keseluruh Indonesia dan mungkin sampai ke international.

Rizal selaku manager nanoe Biroe menyatakan optimis VCD transisi mimpi akan bisa memberikan kepuasan kepada fans nanoe yang selama ini merasa penasaran dengan lagu-lagu yang akan dimuat dalam album Tridatu.

Download MP3 Lagu Bali -Nanoe Biroe Transisi Mimpi :

Friday, December 26, 2008

Triple X (XXX) Sangut Delem

Grup Band Trio Rapper XXX atau Triple X di blantika musik pop modern Bali dengan lagu-lagu populernya di kalangan anak muda menjadikan grup musik ini semakin eksis.Perpaduan modern dan tradisional Bali pada setiap garapan lagu-lagu yang dinyanyikan menjadi warna dan identitas tersendiri bagi XXX (triple X) yang meluncurkan album keempat bertema “Sangut Delem”. Produser Jayagiri Pro, I Gusti Ngurah Nyoman Murthana di Sanur, Bali, Kamis mengatakan, dengan diluncurkannya album “Sangut Delem” (tokoh pewayangan) makin memantapkan jati diri dan posisi grup band ini dalam dunia musik pop Bali.
“Dalam album ini antara tema cinta dan tema-tema yang mengangkat kekayaan seni tradisional Bali makin seimbang. Sebut saja lagu Sangut Delem, Omed-Omedan, Sapunapi Gatra dan Lutung Megambel,” katanya.
Bahkan diakuinya mengawinkan seni pop modern dengan musik tradisional merupakan upaya Trio Rapper itu untuk melestarikan budaya tradisional Bali.
“Lewat lagu-lagu ini kami berharap nilai-nilai seni tradisional makin digemari dan dicintai masyarakat Pulau Dewata sehingga tetap lestari,” ucapnya.
Sementara Rahtut, vokalis band itu mengemukakan, bahasa Bali bukanlah hambatan pihaknya untuk mencoba sesuatu yang berbeda dalam berkarya, khususnya di dunia musik.
Ia mengatakan, ditengah tumbuhnya musik pop Bali yang menghadirkan berbagai jenis aliran musik, Trio Rapper berharap mampu membuat generasi muda mulai mencintai bahasanya sendiri, mengangkat gengsi bahasa Bali.
“Tak berlebihan bila lagu Bali telah menjadi tuan di rumah sendiri. Lagu daerah ini sudah merasuk ke sanubari orang-orang Bali, terlihat dari konser di berbagai tempat yang mampu membius penonton,” ucapnya.
Menariknya, beberapa lagu dalam album tersebut merupakan hasil komunikasi yang intens antara Trio Rapper dengan penggemarnya atau fansnya.
“Seperti lagu Sangut Delem merupakan karya dari penggemarnya, termasuk juga lagu Omed-Omedan yakni ritual tradisi berciuman massal kaum remaja yang digelar setiap tahun di Desa Sesetan, Denpasar Selatan,” kata Rahtut menambahkan.

Download MP3 Lagu Bali -Triple X (XXX) Sangut Delem :


Monday, October 13, 2008

Trio Kirani JAR

Trio Kirani JAR adalah group yang didukung oleh Gek Tri, Putri Bulan, dan Irene. Group ini selalu tampil memukau. Penampilan mereka didukung kekhasan vokal masing-masing personalnya dan koreografi yang ditata begitu oke. Dalam setiap lagu yang mereka dendangkan, perbedaan karakter vokal--yang menjadi kekuatan ketiga biduanita yang bernaung di bawah bendera Januadi Record ini menyatu harmonis. “Kami tunjukin semuanya. Karakter vokal kami beda, ini sebagai modal kami”, ungkap Gek Tri, yang punya nama lengkap A.A. Istri Rai Astriani. Beda karakter vokal yang khas dari ketiga penyanyi inilah yang mungkin melatari terpilihnya mereka, saat audisi yang digelar di markas Januadi Record di Celuk, Gianyar.

Audisi yang berhasil mereka lalui kemudian mengantarkan mereka menjadi personal Trio Kirani JAR.
Grup yang resmi terbentuk di awal Oktober 2006 ini meluncurkan album perdananya pada 1 Februari 2007. Albumnya diberi judul “Galak”, sama dengan judul lagu yang dijadikan unggulan.

Dalam album ini dikemas 10 lagu. Pencipta-pencipta lagu yang menyumbangkan karyanya dalam album ini antara lain, Dek Artha, Dewa Mayura, Gung Hoshi, Ary Kencana, Dek Ulik, dan Tut Asmara.

Menurut Gek Tri, kesepuluh lagu dalam album ini bertutur tentang cinta dan permasalahannya, seperti kisah dalam lagu “Galak”.
Diungkapkan lagi oleh Gek Tri yang mengidolakan Agnes Monica ini, tembang “Galak” berkisah tentang perangai seorang lelaki yang berubah.

Sebelum menikah, lelaki itu penuh cinta kepada kekasihnya. Namun, setelah menjadi suami, lelaki itu berubah suka marah-marah, galak kepada istrinya. Irene yang menjadi personal termuda dalam grup ini menambahkan, tembang “Galak” sudah dibuatkan video klipnya sebagai salah satu upaya promosi. Disamping “Galak”, lagu “Suba Kebal” juga sudah mempunyai video klip yang ditayangkan di Bali TV.

Ditambahkan oleh gadis yang kini duduk di bangku kelas satu SMA 1 Kuta ini, proses syuting video klip yang dijalaninya sangat menyenangkan.
Selain promo lewat video klip, Trio Kirani JAR juga tampil dalam beberapa konser yang digelar di beberapa tempat di Bali, seperti Negara, Gianyar, Nusa Dua, dan Jimbaran.

Ketika ditanya, apakah kesibukan mereka manggung tidak mengganggu jadwal sekolah dan kampus? Putri Bulan menjawab, kegiatan show sama sekali tidak mengganggu kegiatan reguler akademis mereka.

“Nyanyinya pasti malam,” ujar Putri Bulan yang masih tercatat sebagai mahasiswi semester dua Jurusan Akuntansi FE Undiknas.

Pernyataan ini juga didukung Gek Tri yang mengatakan kalau kegiatan menyanyi grupnya tidak ada bentrokan dengan jadwal sekolah. Bagi ketiga personal Trio Kirani JAR, sekolah memang tidak menghalangi langkah mereka untuk berkarier di blantika musik Bali.

Seperti yang dicita-citakan Irene, mereka ingin terus berkarya, menghasilkan karya-karya yang lebih bagus lagi.

Download MP3 Lagu Bali -Trio Kirani JAR :

Lagu Bali - Trio Kirani JAR - Jurus Ampuh
Lagu Bali - Trio Kirani JAR - Ratu Sejagad

Tuesday, September 23, 2008

Rindik

Rindik merupakan salah satu alat musik tradisional Bali yang terbuat dari Bambu yang pada nadanya adalah berdasarkan Selendro. Alat musik ini di pergunakan pada upacara perkawinan dan acara pertunjukan yang di kenal dengan nama Joged Bumbung. Tarian Joged Bumbung ini biasanya di iringi oleh sepuluh atau duapuluh orang yang memainkan gamelan, termasuk para penabuhnya dan bisa juga di pakai atau di mainkan di hotel-hotel untuk mengibur para tamu yang berkunjung ke Bali.

Download Rindik :
Rindik - Angklungan
Rindik - Gegineman
Rindik - Lelasan Galak
Rindik - Meduri Putih
Rindik - Padi Kuning
Rindik - Sekar Pucuk
Rindik - Sekar Tunjung
Rindik - Tabuh Telu

Ayu Saraswati

Ayu Saraswati adalah artis bali yang berhasil meraih Penyanyi Wanita Terbaik Tahun 2006 dalam ajang Bali Music Award 2006, dan makin mengukuhkan keberadaannya sebagai salah satu biduanita terbaik yang dimiliki Bali. Ayu saraswati memang pantas menyandang gelar itu. Prestasi ini bukanlah prestasi pertama yang diukirnya. Selama kurun waktu sembilan tahun berkecimpung di industri musik Bali, wanita yang akrab dengan sapaan ‘Ayu’ ini juga pernah dinobatkan sebagai ‘Penyanyi Wanita Terpopuler’ dalam Gita Denpost Award (GDA) 2003. Bersama rekan duetnya, Eka Jaya, Ayu juga pernah dianugerahi gelar ‘Duet Terbaik’ dalam ajang GDA. Sederet prestasi yang pernah diraih perempuan enerjik ini membuat dirinya dikenal sebagai salah satu penyanyi wanita papan atas di blantika musik Bali. Untuk mengukuhkan eksistensinya sebagai penyanyi, menyambung tali silahturahminya dengan penggemarnya, wanita yang terlahir dengan nama Ni Wayan Ayu Yuni Lestari ini berencana merilis lagi sebuah album solo. Album solo perdananya yang bertajuk ‘Sing Bani Mati’ dilempar ke pasaran pada pertengahan Januari tahun lalu.
Baginya, tentu album yang bakal dirilisnya itu bisa menjadi pengobat rindu untuk penggemarnya. Mengapa dalam kurun waktu lama Ayu belum merilis album baru? Kesibukan lain yang banyak menyita waktunya tentu menjadi alasan utamanya. Selain mengurus kedua buah hatinya, ibu dua anak ini juga sibuk dengan aktivitasnya sebagai seorang pramusiar di sebuah radio swasta di Tabanan. Sebagai penyiar senior, di radio tempatnya bernaung kini, Ayu pun menjabat sebagai kepala penyiar. Tak hanya cuap-cuap di depan mike di dalam studio yang membuatnya sibuk. Aktivitasnya kini sebagai presenter sebuah kuis yang ditayangkan di layar kaca Bali TV, turut menambah daftar panjang aktivitas yang mesti dijalaninya. Segudang aktivitas itu mempengaruhi proses penggarapan album solo keduanya.
Perihal albumnya itu, Ayu menuturkan, sudah terkumpul 8 buah lagu, 3 di antaranya lagu yang diciptakan teman duet setianya, Eka Jaya. “Inginnya sih saya untuk di album ini, agak beda dengan yang sudah-sudah. Saya ingin biar anak-anak panti asuhan itu biar ikut nyanyilah bareng saya,” harapnya. Apakah dalam album solo keduanya ini, Ayu akan kembali melantunkan 1 tembang duet bersama Eka Jaya? “Mungkin di situ bakal ada duetnya,” jawabnya ringan.
Pelantun tembang hit ‘Mabunga-bunga’ ini memang ngetop sebagai pasangan duet penyanyi asal bumi serombotan, Klungkung itu. Selanjutnya dijelaskannya perihal dirinya yang kerap berduet dengan Eka Jaya. “Karena produser juga. Karena merasa vokal cocok juga. Karena dia juga sahabat,” katanya.
Ayu juga mengungkapkan, menyanyi solo maupun duet bukan masalah baginya. Keduanya disukainya dan dinikmatinya, seperti halnya aktivitas rumah tangga, pramusiar, dan presenter yang dilakoninya kini. Meski hari-hari Ayu sudah padat dengan seabrek kegiatan, tetapi ia masih ingin mengisi harinya dengan belajar mendalang.
Lagu Ayu Saraswati yang pernah menjadi hits adalah : Ayu Saraswati - Lamis, Ayu Saraswati - Muani sujati, Ayu Saraswati - Nagih Palas, Ayu Saraswati - Pituduh, Ayu Saraswati - Tresnane Sepel Pedidi, Ayu Saraswati & Eka jaya - Saling Sayang.

Download MP3 Lagu Bali - Ayu Saraswati :

Lagu Bali - Ayu Saraswati - Lamis
Lagu Bali - Ayu Saraswati - Muani Sujati
Lagu Bali - Ayu Saraswati - Nagih Palas
Lagu Bali - Ayu Saraswati - Pituduh
Lagu Bali - Ayu Saraswati - Tresna Sepel Pedidi
Lagu Bali - Ayu Saraswati dan Eka Jaya - Saling Sayang

Tuesday, September 2, 2008

4WD Band

4WD Band akan selalu berusaha meningkatkan kulitas musiknya agar semakin dikenal oleh masyarakat,” terang Raff, vokalis 4WD. Lagu - lagu 4WD Band yang lagi Hits adalah : ABG Vs Tante, Bacul, Luh Jepun, Tetangisan Gumi, Pajeng Sengkala, Lara Hati, Satya Matilar, Dogy Susy, Baang Jawaban, Luh Mai Luh, Satya Matilar II, Sugih Apeteng, Asyik - Asyik Dogen, Ugag Ugig, Tresna Mepadu, Ngantosang Janda.

4WD Band dengan lagu-lagu hitnya sudah mulai dipadati penonton. Tentu saja aksi panggung sederetan artis pop Bali ini mendapat aplaus penonton sekitar 30 ribu orang lebih. Puncak kegembiraan warga Denpasar ditumpahkan ketika artis idolanya seperti Triple X dan Lolot naik panggung dengan tembang andalan masing-masing. Penonton tanpa komando mereka ikut menyanyikan setiap idolanya melantunkan lagu yang tidak asing dipendengaranya. Primanya penampilan artis pop Bali didukung tata lampu dan tata suara berkekuatan 50.000 watt.

Penonton juga diajak ikut jingkrak-jingkrak saat Triple X mempersembahkan lagu-lagu hitnya seperti “cupak gerantang". Aksi panggung porsonel tiga bersaudara ini benar-benar dinikmati para pengemarnya, termasuk anak kecil yang mengikuti gaya idolanya di atas panggung.

Download MP3 Lagu Bali - 4WD Band :

Lagu Bali - 4WD – ABG Vs TAnte
Lagu Bali - 4WD – Bacol
Lagu Bali - 4WD – Luh Jepun
Lagu Bali - 4WD – Tetangisan Gumi
Lagu Bali - 4 WD – Pajeng Sengkala
Lagu Bali - 4WD – Lara Hati
Lagu Bali - 4WD – Satya Matilar
Lagu Bali - 4WD - Dogy - Susy
Lagu Bali - 4WD – Baang Jawaban
Lagu Bali - 4WD – Luh Mai Luh
Lagu Bali - 4WD – Satya Matilar II
Lagu Bali - 4WD - Sugih Apeteng
Lagu Bali - 4WD - Asyk-Asyik Dogen
Lagu Bali - 4WD - Ugag-Ugig
Lagu Bali - 4WD - Tresna Mepadu
Lagu Bali - 4WD - ngantosang Janda

Ary Kencana

Ary Kencana Tobat ? Paling tidak demikian gambaran awal dari album ketiga lajang asal Desa Muncan, Karangasem, bertajuk "Tobat" tersebut. Empat pencipta lagu turut menyumbang lagu pada album teranyar ini.
Kini sudah banyak lagu yang beredar di pasaran, rasanya setiap akan menciptakan lagu, sudah ada yang punya. Itu sebabnya saya minta bantuan rekan-rekan yang lain," jelas lajang berusia 26 tahun itu. Keterbatasan waktu juga menjadi kendala Ary dalam mencipta lagu. Karena keseringan manggung, Ary mendapat teguran dari bos tempatnya bekerja. Ary merupakan guide Korea di salah satu perusahaan di Denpasar. "Bos bilang, 'kamu mau jadi guide atau penyanyi?' Kalau sudah sampai keluar pernyataan begitu, saya mesti meluangkan waktu di kantor," papar Ary.
Tut Asmara selaku produser tentu tak ingin terlalu lama menunggu, jika hanya tergantung pada sang penyanyi. "Dulu, seperti pada album 'Kutang Rerame', Ary cukup rajin menyetor lagu. Sekarang, diminta satu dalam dua bulan belum tentu selesai," jelas Tut Asmara. Dampak dari kerja bareng itu ternyata cukup positif, terutama pada respons akan kenaikan BBM kini. Biasanya, dalam satu kaset paling banyak berisi 10 lagu, tapi kini 12 lagu. "Supaya masyarakat tak terlalu diberatkan akan kondisi sulit ini, kami memberi bonus dua lagu tambahan," lanjut Tut Asmara.
Kini, ciri khas Ary Kencana yang melankolis sedikit berubah. Pada lagu "Tobat", mulai ada sentuhan nuansa R&B di dalamnya. "Lagu itu punya makna spesial. Seseorang telah menyadarkan saya. Dia banyak memberi inspirasi pada karier saya," ungkap Ary. Siapakah seseorang itu? Ary yang melejit lewat duetnya dengan Dek Ulik pada lagu "Punyan Biu" itu hanya menjawab dengan senyum penuh arti. Sentuhan Kadek Artha selaku arranger, sanggup menerjemahkan maksud dari lagu bersangkutan.
Download MP3 Lagu Bali - Ary Kencana
Lagu Bali - Ngalih Sentana - Ary Kencana

Tidak ada komentar:

Posting Komentar